PLTD Apung adalah kapal yang didatangkan dari Kalimantan untuk
mengisi pasokan sumber tenaga listrik bagi sebagian wilayah di kota
Banda Aceh yang tempatkan di pelabuhan Ulee Lheu. Namun terjangan
tsunami 26 Desember 2004 membuat kapal yang berbobot 3600 ton ikut
terseret ke daratan sejauh 4-5 km tepatnya di kawasan padat penduduk,
desa Punge Blang Cut, kecamatan Jaya Baru.
Sangatlah mustahil kapal
seberat itu bisa bergerak melewati rumah penduduk namun kenyataan
seperti itulah yang terjadi. Untuk menariknya kembali ke posisi semula
adalah hal yang tidak mungkin dilakukan apalagi di sekitar lokasi sudah
banyak dibangun kembali rumah penduduk. Meski masih ada keberatan
penduduk karena tapak rumah mereka tertindih oleh kapal tersebut,
Namun
kapal ini menjadi lokasi yang paling ramai dikunjungi wisatawan baik
lokal, nusantara maupun mancanegara. Terletak di perkampungan penduduk
dan untuk mencapai lokasi bisa dengan menggunakan labi-labi jurusan
Uleee Lheue turun di simpang Punge Blang Cut atau agar lebih mudah
menaiki Becak motor dengan tarif Rp.25. 000 dari terminal Keudah.